Akhir-akhir ini, saya menulis karena moody lagi!. Padahal,
gak boleh gitu.. Sebuah rasa tentang perpisahan, dengan orang-orang dan
sekitar yang terdekat…
Tentang kota yang
mengajarkanku banyak hal.. Purwokerto. Sebuah ibukota dari salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang
awalnya kubenci sangat. Namun lambat laun menimbulkan rasa cinta. Aih.. Harus
kuapakan rasa ini?.
Aku, harus segera pergi dari keluarga di kosan, kampus,
masjid kampus, sekre dulu tempat mengemban amanah, lingkaran cinta, saudara karena iman. Inilah hidup!.
Ada pertemuan dan perpisahan…
Ah! Bagaimana harusnya aku untuk mengekang sebuah rasa yang
begitu menyiksa.. Mengapa perpisahan begitu terasa menyakitkan?.
Namun untuk hidup, orang tua, masa depan, agama.. Aku harus
pergi! Melanjutkan lagi perjalananku sebagai seorang farmasis muslimah. Terbersit sebuah do’a, agar suatu saat diperkenankan lagi
untuk tinggal di Kota Satria ini..
Aku mencintaimu, karena kau banyak member pelajaran untuk
hidup, Purwokerto.
Senja akrab dengan
perpisahan, namun subuh lekat dekat dengan harapan.
- Hari hari tuk mengucapkan kalimat ‘sampai jumpa’ -
PURWOKERTO...
BalasHapusFarmasi 2007 dan semua kenangannya...
Luar biasa..
Bukan hanya kalian yg perantauan yg banyak belajar tentang kehidupan, bahkan aku pun yang ada di lingkungan ini sebelumnya banyak belajar... tentang semuanya...
Dan ketika aku pergi... kalian memang ada di kota satria itu..
Tapi..
ketika aku kembali... purwokerto seperti kota mati,, tanpa kalian semua,,,
4 tahun bukan waktu yang sebentar yah kiko.. apalagi sering praktikum bareng, sekelompokan bareng, dan main2 sama tmen d'ganker pro re nata yang gak jelas itu... AMAZING !
Tapi yah... life must go on..
Sukses mengejar cita-citamu kiko...
Senang punya teman seperti km...
see u again
Allah beside us
-"x_one...?!@"-