Aku pernah bertemu denganmu saat airmata tak mampu kutahan,tak berdaya,
Aku pernah menangkap bayangan punggungmu kala senja menyapa,
Kita pernah berkisah apa itu cita-cita di masa depan,tentang asa..
Namun itu dulu, saat hati tak kujaga
Merasa mesra yang pernah meradang menjadi sebuah Kata, Cinta..
Rindu yang dulu pernah singgah dihidupku untukmu, apa kabarnya?
Waktu telah menghapusnya tanpa pernah bertanya apakah aku terima
Takdir tak pernah salah, sebab Tuhan yang menuliskan pada lembaran kisah kita
Saat itu, sebelum kuputuskan untuk bersamanya, aku pernah memutuskan tuk ambil jeda
Sesaat saja,
Khawatir hati tak mampu melangkah dengannya
Namun, lembayung sore dengan jingganya seolah berkata,
“Belajarah tuk dicinta”
Namun itu dulu, saat hati tak kujaga
Merasa mesra yang pernah meradang menjadi sebuah Kata, Cinta..
Rindu yang dulu pernah singgah dihidupku untukmu, apa kabarnya?
Waktu telah menghapusnya tanpa pernah bertanya apakah aku terima
Takdir tak pernah salah, sebab Tuhan yang menuliskan pada lembaran kisah kita
Saat itu, sebelum kuputuskan untuk bersamanya, aku pernah memutuskan tuk ambil jeda
Sesaat saja,
Khawatir hati tak mampu melangkah dengannya
Namun, lembayung sore dengan jingganya seolah berkata,
“Belajarah tuk dicinta”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silakan komentar dengan bahasa santun :)