23 Oktober 2011

aku, kamu dan hujan

Pukul dua siang, dan kota mendoan-purwokerto-kini tengah hujan deras. Ba’da sholat dzuhur, aku termangu di sudut jendela kamar. Selalu ada cerita saat hujan turun. 

loliluscious.blog.com

“aku..selalu bahagia saat hujan turun. Karena aku dapat mengenangmu untukku sendiri. aku bisa tersenyum sepanjang hari. Karena hujan pernah menahanmu disini, untukku…”(petikan lirik Utopia- Hujan). 

Tiba-tiba jemari ku gatal untuk  memencet tuts keyboard. 

Ah, rasanya ingin sekali bersajak ria mengikuti keinginan hati yang dilanda sebuah rasa membuncah. Ketika sepi mejadi teman setia. Ku bisikkan manis kata rindu diantara rinai hujan. Berharap air yang ku bisikkan itu, jatuh ke bumi dan kemudian mengalir ke tempat rindu ku berrmuara. 

Diam-diam memoria ku tentang sebuah rasa mengalir begitu saja tanpa ku minta, tanpa ku sapa. Seperti Hujan yang tak lain adalah air yang terus saja mengalir sesuai kehendak Tuhan. 

Sebuah ruang tercipta begitu saja di hati kala hujuan turun. Aku kelelahan mencari jalan keluar agar tak terjebak dalam romansa yang membuat sesak jiwa. Satu, dua, tiga potong episode hidupku terputar kembali seperti film dokumnter saja. Tentu hanya sebatas dalam ingatan. 

Ingin enyahkan dan berlari secepat mungkin agar tak terperangkap dalam sedu yang tercipta karena rinai hujan. Namun lagi-lagi, suara air yang jatuh diatap dan jalanan membuat sebuah melodi indah walau tak beraturan namun seolah berirama, yang akhirnya membuat ku terpaku kuat untuk tetap mengingatmu.ya, aku, kamu dan hujan. 

Ah..mengapa hujan mampu membuat sebuah labirin rasa dan menjebakku disana?.

“Sedang apakah gerangan ia disana, hujan? Sama sepertiku kah?memandangimu dan merasakan hal yang serupa dengan ku?. atau ia tengah bermain riang dalam derasmu seperti bocah yang kerap kali berlarian kencang saat mendapatimu turun?. Ku rasa tidak. karena dia tak suka saat aku melakukannya dulu. Aku bisa sakit katanya”.


 (sahabat, keluarga, kuliah, praktikum, dan cinta). 
Purwokerto, 23102011, saat hujan turun. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan komentar dengan bahasa santun :)